Untuk menambah pendanaan dalam menggarap proyek-proyek selanjutnya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berencana menerbitkan saham baru atau right issue di semester II 2016 senilai Rp 2 triliun.   
Untuk menambah pendanaan dalam menggarap proyek-proyek selanjutnya, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) berencana menerbitkan saham baru atau right issue di semester II 2016 senilai Rp 2 triliun.   
PT Wijaya Karya Tbk (Wika) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 625,04 miliar sepanjang tahun 2015.                                                                                             
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) bersiap mengucurkan pembiayaan pembangunan 100 ribu homestay di destinasi pariwisata terpilih Indonesia sebagai dukungan untuk mendorong pengembangan      
PT Garuda Indonesia (Persero) bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Angkasa Pura I (AP I) mulai bersinergi mengintegrasikan antarmoda transportasi untuk mendukung pengembangan potensi          
Langkah PT Pertamina (Persero) untuk ekspansi ke bisnis pembangkit listrik akan memperkuat rencana pembentukan perusahaan induk (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) energi.                       
Perkembangan teknologi yang diikuti tumbuhnya penggunaan gadget maupun smartphone telah mendorong masyarakat untuk melakukan berbagai kegiatan belanjanya secara online.                               
PT Garuda Indonesia Tbk memperluas jaringan penerbangannya di wilayah Timur Tengah dengan membuka rute penerbangan baru, yakni Jakarta-Madinah untuk melayani perjalanan ibadah Umrah maupun Haji.     
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatatkan kenaikan laba bersih di kuartal pertama tahun ini sebesar Rp 4,5 triliun, tumbuh 11,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 4,1  
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) tampaknya semakin agresif dalam memperluas infrastruktur gas bumi di Tanah Air.                                                                                     
Maraknya peredaran oli atau pelumas kendaraan palsu di pasaran telah menginisiasi PT Pertamina Lubricants untuk melindungi produk-produk pelumas keluarannya.