PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) terus berupaya untuk menyasar segmen milenial melalui produk “KPR Gaeesss!” dengan target kredit baru sebesar Rp1,5 triliun hingga Desember 2018 secara nasional, atau sekitar Rp500 miliar per bulan.
Setelah sosialisasi di beberapa kota di tanah air, kali ini Perseroan menyasar Kota Makassar yang diproyeksikan memiliki potensi besar dalam menyerap produk KPR anyar Perseroan yang diperuntukkan bagi segmen tersebut.
EVP Non Subsidized Mortgage BTN, Suryanti Agustinar, mengemukakan bahwa produk KPR terbaru itu telah disesuaikan dengan karakteristik milenial sehingga bisa menarik pemanfaatannya untuk mendapatkan hunian sesuai dengan kebutuhan.
Menurutnya, Makassar menjadi salah satu sasaran penyaluran KPR mengikuti potensi milenial yang cukup produktif di kota tersebut dan layak menjadi debitur pada produk KPR Gaeesss!.
“Makassar ini pusat perekonomian di wilayah timur, generasi milenial di sini sudah banyak terserap di dunia kerja. KPR Gaeess! bisa jadi pilihan mereka jika kemudian ingin berinvestasi atau memang membutuhkan hunian,” kata Suryanti, dalam keterangannya yang dilansir Bisnis.com, Rabu (21/11/2018).
Adapun peluncuran KPR Gaeesss! dilakukan perseroan di Makassar pada Senin (19/11/2018) malam bertempat pada salah satu pusat perbelanjaan premium di kota tersebut.
Suryanti berharap, milenial Makassar bisa memanfaatkan produk anyar tersebut secara maksimal serta memberikan kontribusi paling tidak sekitar 10% terhadap total target KPR Gaeesss! secara nasional.
Dia menambahkan, Perseroan sebenarnya sudah lama menggarap segmen pasar ini, hanya saja melihat perkembangan potensi dan segmentasi pasar milenial sehingga Perseroan menawarkan produk inovatif yang lebih mempermudah kaum muda usia 21 tahun hingga 30 tahun dalam mendapatkan rumah.
“Kita ingin mempermudah dengan menyesuaikan kemampuan bayar dari kaum milenial. Salah satunya dengan tenor hingga 30 tahun, jadi angsurannya lebih ringan,” ujar Suryanti, seperti dikutip Fajar.co.id, Rabu (21/11/2018).
Suryanti melanjutkan, untuk calon debitur Perseroan mengutamakan debitur dengan penghasilan fixed income dan payroll di Bank BTN. “Tapi kami tidak ada minimum gaji, yang jelas mencukupi. Di kita bebas tidak ngatur berapa minimal gaji. Yang utama sih kita incar yang berpenghasilan tetap, tapi di luar itu kita tetap terima,” tuturnya.
Untuk bisa mendapatkan fasilitas KPR Gaeesss, sambung Suryanti, calon debitur tercatat minimal sudah bekerja selama 1 tahun, dan cara pengajuannya harus melalui online.
“Pengajuan aplikasi bisa lewat online. Kalau data benar langsung dapat persetujuan izin prinsip. Dari pada sewa kos mending nyicil rumah. Sewanya buat cicil. Cicilannya sama dengan biaya sewa,” tandasnya.(DD)