Jelang Lebaran tahun ini diperkirakan akan terjadi lonjakan trafik lalu lintas di berbagai ruas jalan, termasuk tol sebagai jalan bebas hambatan akan turut dipadati pengendara yang ingin pulang kampung atau mudik.
Meski tak bisa dihindari kemacetan yang bakal terjadi, namun PT Jasa Marga (Persero) Tbk mempunyai strategi untuk mengantisipasi lonjakan pengguna jalan tol pada masa Lebaran 2016, yakni dengan menggabungkan sistem pembayaran atau 'cluster' untuk ruas tol Jakarta-Palimanan-Brebes Timur.
Direkur Utama Jasa Marga, Adityawarman menyebutkan, sistem cluster ini menerapkan penghapusan gerbang antar tol. Jadinya pada musim mudik lebaran nanti pemudik yang melintas jalan tol cukup melakukan pembayaran dua kali saja dari Jakarta hingga Brebes Timur.
"Sistem cluster ini mulai diterapkan pada H-20 atau mulai 16 Juni 2016. Dengan sistem ini akan mempermudah pengguna jalan tol karena sepanjang jalur Jakarta-Palimanan-Brebes Timur hanya melakukan dua kali pembayaran," kata Aditya, di Jakarta, Selasa (3/5/2016).
Adapun cluster pertama yang sistem pembayarannya digabung adalah tol Jakarta-Cikampek dan Cikampek-Palimanan dan Purbaleunyi ke arah Bandung.
"Jadi nanti masuk Cikarang Utama, ambil tiket. Baru bayar di Pintu Tol Palimanan. Tidak ada lagi pintu tol Cikopo. Sama, yang dari Bandung juga begitu, langsung bayar satu kali di Palimanan," jelas Aditya.
Cluster kedua, adalah penggabungan sistem pembayaran Jalan Tol Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang yang saat ini sudah terbangun hingga Brebes Timur.
"Saat pemudik atau pengguna jalan keluar di Palimanan dan melakukan pembayaran, sekaligus akan mengambil tiket yang nanti keluarnya langsung di Brebes Timur. Jadi kita bisa memotong tiga gerbang. Ini kemajuan yang luar biasa. Lebih efisien dan cepat," tuturnya.
Ia menambahkan, masa Lebaran 2016 akan terjadi lonjakan trafik lalu lintas tol Jakarta-Palimanan-Brebes Timur yang diperkirakan mencapai 5-6% dibanding Lebaran tahun 2015.
Sebelum ada penggabungan sistem pembayaran ini, pemudik yang menggunakan jalan tol harus berhenti melewati sedikitnya 6 pintu tol hingga Brebes Timur. Yakni, Pintu Tol Cikarang Utama, Pintu Tol Cikopo, Pintu Tol Palimanan, Pintu Tol Kanci, Pintu Tol Pejagan dan Pintu Tol Brebes Timur.
Dengan adanya penggabungan sistem pembayaran ini maka pemudik cukup berhenti di Pintu Tol Cikarang Utama, Palimanan dan Brebes Timur saja.
(AR)