Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat emiten-emiten yang tercatat di bursa efek mengalami kenaikan di tahun 2017 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal tersebut tentu saja akan berpengaruh pada pembayaran dividen untuk tahun buku 2017 yang akan dibayarkannya pada tahun ini.
- BEI Mencatat dari jumlah 406 emiten yang berhasil melaporkan kinerja keuangannya pada tahun lalu, sebanyak 261 emiten sukses menorehkan pertumbuhan laba dan 145 sisanya mencetak penurunan laba bersih. Pertumbuhan laba mengalami kenaikan 22,74% dari sebelumnya Rp813,3 triliun di 2016 menjadi Rp998,3 triliun di 2017.
- Pertumbuhan laba bersih ini tercatat lebih besar ketimbamg dengan perumbuhan pendapatan emiten secara keseluruhan. Tercatat pendapatan hanya tumbuh sebesar 12,9% di periode yang sama, tumbuh menjadi Rp 2.758 triliun. Sementara itu, untuk laporan keuangan di tahun lalu sebanyak 93 emiten masih merugi.
- Menurut data BEI, yang dikutip CNBCIndonesia.com, Selasa (18/9/2018), disebutkan bahwa jumlah emiten yang membayarkan dividen-nya pada 2017 juga naik dari hanya berjumlah 221 emiten menjadi 223 emiten di periode pembayaran 2018 ini.
- BEI sendiri, seperti dilansir Okezone.com, Selasa (18/9/2018), mencatatkan kenaikan pembayaran dividen-nya untuk tahun buku 2017 lalu sebesar 14,5% dibandingkan dengan tahun buku 2016. Nilai tersebut naik menjadi Rp137,71 triliun untuk dividen yang dibayarkan atas laba di 2017 dibanding 2016 yang sebesar Rp120,28 triliun.
Info Terkait:
- Untuk semester I/2018, kinerja emiten di BEI terus mencatatkan peningkatan. Hal ini dibuktikan dengan semakin naiknya pendapatan dan laba bersih mereka disepanjang tahun 2018 ini. Pendapatan perusahaan yang tercatat di BEI mencatatkan kenaikan sebesar 8,6% di sepanjang semester I/2018 menjadi Rp 1.552 triliun dibandingkan dengan semester I/2017.
- Dalam data yang diberikan oleh Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, seperti dikutip Kompas.com, Selasa (18/9/2018), juga disebutkan bahwa laba perusahaan-perusahaan yang tercatat di BEI memperlihatkan kenaikan yang lebih signifikan lagi yakni sebesar 21%.
- Di semester I/2108 atau laba emiten tercatat sebesar Rp178 triliun dibandingkan dengan laba perusahaan yang tercatat di BEI sepanjang semester I/2017 yakni sebesar Rp147 triliun.
- Sementara itu, aset perusahaan-perusahaan yang tercatat di BEI mencatatkan kenaikan sebesar 3,3% ke angka Rp10.189 triliun di sepanjang semester I/2018, dan ekuitas perusahaan mencatatkan kenaikan sebesar 1,8% di sepanjang semester I/2018 ke angka Rp2.766 triliun.(DD)