PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, telah membangun sekitar 3.000 SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum) sebagai upaya dalam mendukung program pengembangan mobil listrik di Indonesia.
Untuk wilayah DKI Jakarta sendiri, hingga Oktober 2018, jumlah SPLU yang tersebar sudah mencapai 1.797 unit. Selain menambah kuantitas, PLN akan terus berinovasi agar SPLU semakin mudah digunakan dan di akses masyarakat. Masyarakat juga dapat mengajukan permohonan pemasangan SPLU di lokasi yang diinginkan agar kebutuhan energi listriknya terpenuhi, termasuk juga sebagai charging station kendaraan listrik.
SPLU sendiri telah resmi diluncurkan sejak Agustus 2016 dan selama ini SPLU digunakan untuk mendukung perekonomian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). SPLU mengadopsi sistem prabayar. Untuk dapat menggunakan SPLU, masyarakat perlu mengisi pulsa (stroom) kWh meter. Keberadaan SPLU saat ini juga dapat dengan mudah di cari melalui aplikasi Google Maps dengan kata kunci “SPLU PLN”.
Upaya lain yang dilakukan PLN adalah dengan dengan menggelar perjalanan keliling nusantara dua mobil listrik buatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Universitas Budi Luhur berjudul “PLN BLITS Explore Indonesia”. Dua mobil listrik tersebut adalah BLITS dan Kasuari, yang sedang dalam masa pengujian dengan melakukan perjalanan keliling dengan total jarak yang akan ditempuh sekitar 15.000 km.
Mobil listrik BLITS dan Kasuari dipersiapkan untuk mengikuti Reli Dakar dalam kurun waktu 7-8 bulan. BLITS merupakan mobil listrik yang secara khusus di desain untuk balap dengan kapasitas dua orang. BLITS mampu menempuh jarak 300 kilometer dalam sekali pengisian daya baterai 100 kWh dengan menggunakan motor berkapasitas energi 50 kiloWatt. Pengisian daya membutuhkan waktu 8-10 jam.
Sementara Kasuari merupakan mobil hybrid dengan komposisi 50% tenaga listrik dan 50% tenaga diesel berbahan bakar Crude Palm Oil (CPO). Kasuari mampu menempuh jarak 100-150 km dalam sekali pengisian daya baterai 60 kWh. Pengisian daya membutuhkan waktu 6 jam. BLITS dan Kasuari akan menempuh perjalanan dari Sumatera hingga ke Merauke, Papua.
Untuk mendukung pengembangan kendaraan listrik tanah air, PLN pun menyediakan charging station di titik-titik berhenti mobil.
“PLN mendukung penuh pengembangan mobil listrik di Indonesia. Oleh karena itu, dalam masa uji coba ini, PLN menyediakan SPLU untuk charging station. Ini adalah bentuk kesiapan PLN dalam menyongsong era kendaraan listrik,” ungkap Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat PLN, Haryanto WS, dalam keterangannya yang dilansir, Minggu (11/11/2018).(DD)