PERJALANAN UNTUK TUMBUH
Kondisi ekonomi global yang menantang terus berlanjut di tahun 2015. Namun, hal ini tidak menghalangi langkah PT Bentoel Internasional Investama Tbk (“Perseroan”) untuk terus menciptakan nilai bagi kelangsungan bisnis Perseroan. Di tengah anomali perekonomian domestik di sepanjang 2015, Perseroan tetap optimis dalam memperkuat image brand dan kualitas produk. Perseroan juga memperkuat aktivitas pemasaran dan kemampuan distribusi, serta tidak lupa juga untuk terus mengembangkan kompetensi tenaga kerja yang merupakan aset utama bagi Perseroan.
Disamping itu, Perseroan juga tetap menjalankan komitmennya untuk senantiasa memberikan kontribusi nyata terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar melalui program-program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility - CSR) yang diselenggarakan di 2 (dua) lokasi pada tahun ini, yaitu di Malang dan Lombok. Perseroan fokus kepada kegiatan perlindungan lingkungan dan pertanian yang berkelanjutan, pemberdayaan, kehidupan masyarakat, organisasi amal dan manajemen bencana.
PERFORMANCE HIGHLIGHT
Volume dan Pendapatan Bersih tumbuh di tahun 2015
Volume dan pendapatan bersih tumbuh di tahun 2015 dikarenakan kinerja yang baik dari Dunhill Family. Pendapatan bersih meningkat 16% menjadi Rp16,8 triliun atau meningkat sebesar Rp2,3 triliun dibanding tahun lalu. Pertumbuhan ini terutama didorong oleh penjualan brand baru Perseroan, Dunhill Filter, yang diluncurkan menjelang akhir 2014. Volume penjualan Dunhill Filter mencapai 7,4 miliar batang atau sepertiga dari total volume penjualan Perseroan.
Beban pokok penjualan meningkat 17,4% menjadi Rp15,1 triliun, terutama disebabkan oleh meningkatnya volume produksi, kenaikan cukai, kenaikan harga tembakau dan cengkeh serta kenaikan bahan lainnya selain tembakau, dan sebagai akibat dari inflasi yang tinggi dan devaluasi Rupiah yang terjadi selama 2015. Sebagai konsekuensi dari hal-hal di atas, laba kotor Perseroan meningkat 5,5% menjadi Rp1,7 triliun. Meskipun tekanan inflasi berdampak pada biaya operasional, Perseroan tetap meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan promosi dan distribusi, sehingga berhasil mengurangi beban penjualan sebesar 7,4%. Beban umum dan administrasi meningkat sebesar 13%, terutama dikarenakan kenaikan kompensasi karyawan.
Perseroan Melaporkan Kerugian Operasional sebesar Rp0,9 triliun
Perseroan melaporkan kerugian operasional sebesar Rp0,9 triliun pada tahun 2015 yaitu menurun 9,3% jika dibandingkan dengan tahun 2014. Untuk mendukung investasi serta kegiatan operasi bisnis Perseroan, British American Tobacco Group (“BAT Grup”) meningkatkan jumlah pinjaman kepada Perseroan di tahun 2015 sebesar Rp6,7 triliun menjadi Rp12 triliun. Oleh sebab itu, beban keuangan bersih naik sebesar Rp0,3 triliun menjadi Rp1,1 triliun pada tahun ini.
Kombinasi dari kenaikan pendapatan bersih dan efisiensi pada beban penjualan yang mengurangi dampak kenaikan beban umum dan administrasi dan beban bunga mengakibatkan rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi Rp1,6 triliun pada tahun 2015, menurun sebesar 27,2% dari Rp2,3 triliun di tahun 2014.
FINANCIAL HIGHLIGHT
Pendapatan Bersih
Pendapatan bersih meningkat 16% menjadi Rp16,8 triliun atau meningkat sebesar Rp2,3 triliun dibanding tahun lalu.
Aset
Jumlah total aset Perseroan naik 17,1% menjadi Rp12,7 triliun pada 31 Desember 2015.
RENCANA STRATEGIS
Pertumbuhan ekonomi yang melambat, lemahnya nilai tukar mata uang Rupiah, tingkat inflasi yang belum stabil dan beratnya tantangan pada industri tembakau secara umum dengan tingkat pertumbuhan yang melambat. Namun demikian, Bentoel Grup tetap yakin atas kemampuannya untuk tumbuh dan visi Perseroan akan tetap fokus untuk menjadi perusahaan tembakau dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia.
Bentoel Grup percaya bahwa Pertumbuhan, Produktivitas dan Organisasi Unggul harus diselaraskan dengan Keberlanjutan karena hal ini menentukan kemampuan untuk terus membangun nilai bagi bisnis dan pemangku kepentingan Perseroan yang lebih luas. Sebagai sebuah perusahaan yang menangani produkproduk yang dianggap berisiko terhadap kesehatan, amat penting untuk bisnis terus dikelola secara bertanggung jawab dan selaras dengan harapan yang wajar dari para pemangku kepentingan secara umum. Untuk mencapai hal ini, Bentoel Grup berkomitmen dalam membangun kemitraan yang konstruktif untuk suatu perubahan, mendengarkan para pemangku kepentingan dan memperdalam pemahaman mengenai apa yang diharapkan untuk memastikan masa depan bisnis yang berkelanjutan.
* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id