PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk

PT BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO), Tbk Laporan Tahunan 2016

MENGOKOHKAN LANDASAN PERTUMBUHAN BERKELANJUTAN,
MENDUKUNG AKSELERASI PROGRAM SEJUTA RUMAH

Di tahun 2016 Bank BTN  yang selanjutnya disebut sebagai Perseroan mencatatkan keberhasilan dalam kinerja, menerapkan praktik tata kelola perusahaan secara baik dan meraih citra positif di mata publik. Keberhasilan dicapai berkat konsistensi Perseroan dalam menjalankan bisnis berdasarkan kaidah industri dan niaga yang sehat, memiliki sumberdaya yang mampu menghasilkan value creation, comply dengan peraturan dan memiliki arah serta strategis yang jelas.

Sejalan dengan implementasi Nawa CiTa yang dicanangkan oleh Pemerintah, bahwa transformasi BUMN ditujukan untuk menjadi agen pembangunan dan penciptaan nilai. Program Sejuta Rumah merupakan salah satu agenda dalam transformasi BUMN yaitu perbankan dan jasa keuangan serta ekonomi kerakyatan. Peran Perseroan sangat strategis dalam mendukung pelaksanaan program tersebut terutama dari sisi perbankan dalam pembiayaan perumahan untuk rakyat.

Berkaitan dengan akselerasi Program Sejuta Rumah, Perseroan berkomitmen untuk melanjutkan agenda transformasi yang telah Perseroan jalankan dalam rangka mengokohkan landasan pertumbuhan secara berkelanjutan.  Perseroan tetap focus pada penguatan bisnis perumahan dengan kecepatan layanan, perbaikan teknologi, kecepatan approval kredit dan optimalisasi human capital serta tentu saja terus melakukan pengembangan bisnis melalui penambahan ragam produk layanan wealth management maupun pengembangan layanan berbasis digital banking seperti tersedianya Digital Lounge dalam rangka memuaskan layanan kepada masyarakat.

Perseroan yakin akan semakin unggul dalam persaingan dengan pangsa pasar yang meningkat, menghasilkan financial return yang memadai sehingga menjamin pertumbuhan bisnis dan pertumbuhan nilai Perseroan dalam jangka panjang, serta berkontribusi mensukseskan program nasional dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Laba Bersih Tahun Berjalan mencapai Rp. 2,62 triliun naik 41,49%

Posisi kuat sebagai bank di bidang pembiayaan perumahan semakin kokoh di tahun 2016.  Didukung 9.380 pegawai yang terdiri dari 8.561 pegawai tetap dan 819 pegawai kontrak, Perseroan terus menorehkan prestasinya.  Di tahun 2016, tercatat aset Perseroan sebesar Rp. 214,17 triliun naik 24,66% dibanding tahun sebelumnya sebesar  Rp. 171,81 triliun, Kredit dan Pembiayaan sebesar Rp. 164,45 triliun naik 18,34% dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 138,96 triliun, laba Bersih Tahun Berjalan mencapai Rp. 2,62 triliun naik 41,49% dibanding tahun sebelumnya.

Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga mencapai Rp. 159,99 triliun naik 25,27% dari tahun sebelumnya.  Dari sisi permodalan Capital adequacy Ratio (CaR) meningkat 20,34% dan Non Performing loan (NPL) turun menjadi 2,84%.  Sementara itu Perseroan telah mengalokasikan kredit menurut pembiayaan  yaitu: KPR Subsidi Rp.15,6triliun; KPR Non Subsidi Rp. 12,7 triliun, dan Kredit Perumahan lainnya Rp. 1,8 triliun.

Tahun 2016 Perseroan tetap mendominasi pasar pembiayaan perumahan nasional. Di tahun 2016 ini Perseroan telah memberikan pembiayaan KPR sebesar Rp28 triliun atau sebesar 37,33% dari total pembiayaan yang dikeluarkan oleh Perseroan. Penguasaan bisnis perumahan mencapai 33,57% per September  2016 dan terbesar di antara perbankan nasional. Pangsa pasar pembiayaan KPR subsidi Perseroan sebesar 96,12%.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Jumlah Aset
Total aset perseroan meningkat 24,66% menjadi Rp214.168.479 juta dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp171.807.592 juta. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh peningkatan aset keuangan terutama pada pos kredit yang diberikan dan pembiayaan/piutang syariah pada tahun 2016 yaitu sebesar Rp25.425.121 juta. selain
itu peningkatan aset perseroan di tahun 2016 juga dipengaruhi oleh penempatan pada bank Indonesia dan Bank Lain, Efek-efek, dan Obligasi Pemerintah yaitu masing-
masing sebesar  Rp9.741.873 juta, Rp2.364.139 juta, dan Rp1.012.731 juta.

Jumlah Liabilitas
Total liabilitas perseroan meningkat 23,48% menjadi Rp195.037.943 juta dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp157.947.485 juta.

Jumlah Ekuitas
Total ekuitas perseroan meningkat 38,03% menjadi Rp19.130.536 juta dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp13.860.107 juta. Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh meningkatnya saldo laba perseroan dan adanya penambahan komponen ekuitas yang berasal dari revaluasi aset tetap di tahun 2016 masing masing sebesar
Rp2.248.724 juta dan Rp2.966.991juta.

RENCANA STRATEGIS

Perseroan telah menetapkan target jangka panjang sampai dengan tahun 2025 yaitu menuju Transformational Enterprise-Global Mindset dengan target menjadi perusahaan global di bidang perumahan, property dan infrastruktur dasar. Saat ini transformasi Perseroan telah memasuki digital banking period. Lingkup yang dikembangkan pada tataran ini meliputi Product & Channels, Proses serta Organisasi & Culture. Dalam periode digital banking ini Perseroan telah mengembangkan berbagai produk dan layanan berbasis digital. Selain ATM, CDM, CRM, EDC, Smart Kiosk saat ini juga telah dikembangkan berbagai produk dan fitur layanan berbasis Mobile/Internet Banking, Web Aplication, QR Code, NFC, Debit Online (e-Commerce), Prepaid dan Close Loop yang  bertujuan untuk optimalisasi layanan nasabah, mendukung pengembangan smart city, komunitas dan berbagai program bantuan pemerintah.

Untuk meningkatkan kecepatan layanan serta volume bisnis, Perseroan melakukan revitalisasi aliansi strategis dan pengembangkan smart branch. Konsep  layanan ini mengintegrasikan dan mengedepankan teknologi digital untuk menciptakan customer experience yang memberikan kemudahan dan solusi bagi nasabah.

Dengan pengalaman dan kompetensi yang dimiliki sebagai bank fokus perumahan, serta usaha yang sungguhsungguh untuk menyempurnakan proses bisnis, manajemen risiko dan  good corporate governance yang kuat, teknologi informasi, dan budaya kerja perusahaan perseroan akan mampu tumbuh secara sehat dan berkesinambungan.

Potensi penyaluran KPR dalam program sejuta rumah diperkirakan dapat terealisasi. Di tahun 2017 potensi semakin meningkat sejalan dengan prasarana pendukung mulai disediakan oleh pihak pemerintah dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Perseroan pun terus meningkatkan kerja sama dengan asosiasi pengembang perumahan di Indonesia, seperti APERSI dan REI, sebagai penyedia supply perumahan, serta lembaga-lembaga pemilik dana yang dapat membantu penyediaan dana murah untuk perumahan.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
BUMN Keuangan Listed (BKL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
942
Kantor Akuntan Publik
Purwantono, Sungkoro, & Surja (Firma Anggota Ernst & Young Global Limited)
Biro Administrasi Efek
PT Datindo Entrycom
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), PT Fitch Ratings Indonesia
Persatuan Karyawan
Serikat Pekerja Bank BTN (SP-BTN)
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
btn,perbankan,indonesia,bumn

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF